Apel Pergeseran Pasukan PAM Pilkada Jatim. (Humas Mabes Polri)
Jakarta, tvrijakartanews - Polda Metro Jawa Timur menerjunkan personel sebanyak sebanyak 743 personel untuk mengamankan Pilkada Serentak yang digelar di Jawa Timur.
"Hari ini tadi kita melakukan Apel dan Pengecekan Pasukan, kurang lebih 743 persolen dari Polda Jatim yang akan ditempatkan khusus ke Polres di Jajaran Pulau Madura," kata Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Imam Sugianto dalam keterangannya di Jawa Timur, Senin (25/11/2024).
Imam mengatakan para pasukan ini nantinya akan ditempatkan di 38 Kabupaten/Kota yang menyelenggarakan Pilkada Serentak, khususnya yang melaksanakan tahapan puncak yakni tanggal 27 November 2024.
"Hal in dilakukan untuk melapis kekuatan-kekatan yang sudah dibentuk jumlah personel yang dibentuk atau direncanakan oleh Jajaran Polres, Polresta, Poltrestabes, dalam rangka pengamanan tahap inti, yakni pemungutan dan penghitungan suara," ujarnya.
Selain itu, Imam menjelaskan dari total 60.751 tempat pemungutan suara (TPS) ada yang diklarifikasi kurang rawan sebanyak 59.931 TPS, TPS Rawan sebanyak 733 TPS, dan TPS sangat rawan sebanyak 87.
"Selain menempatkan BKO PAM TPS, kita juga dalam rangka antisipasi eskalasi peningkatan situasi, menuju kontijensi. Kami Bersama Kodam V/ Brawijaya, DIVIF Kostrad 2 dan Pasmar 2 Korps, kita juga menyiapkan kekuatan tambahan," ungkapnya.
Imam berharap mudah-mudah Lapisan atau penambahan kekuatan tambahan dalam rangka antisipasi situasi kontijensi ini, bisa betul-betul mengelimir atau mitigasi mana kala terjadi kerusuhan.
"Kami mencoba mengelimir atau memitigasi manakala terjadi kerusuhan di lokasi-lokasi atau Kabupaten/ Kota yang kemungkinan akan muncul konflik social daripada para pendukung pasangan calon," tandasnya.